Skip to main content

Posts

Raih Akreditasi Unggul: Program Studi Ilmu Politik dan Sosiologi UIN Walisongo dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan

Recent posts

Festival Literasi oleh Aliansi Mahasiswa Walisongo: Menggugah Kesadaran Mahasiswa terhadap Isu UKT

  LPM REFERENCE – Aliansi Mahasiswa Walisongo mengadakan Festival Literasi di Landmark UIN Walisongo yang dilatarbelakangi oleh isu penting terkait mahalnya biaya pendidikan (UKT) pada Selasa (11/05/2024). Serangkaian acara dimulai dari bazar buku yang berlangsung sejak pukul 10.00. Bazar ini menghadirkan berbagai penerbit dan penjual buku yang menawarkan diskon menarik untuk meningkatkan minat baca di kalangan mahasiswa. Kemudian, pada pukul 14.30, acara dilanjutkan dengan pertunjukan stand-up comedy yang berhasil menghibur dan memeriahkan suasana. Setelah pertunjukan stand-up comedy, acara berlanjut dengan diskusi yang dengan menghadirkan pembicara Eko Prasetyo dan Imam Morezki. Diskusi ini dipandu oleh Fathul Munif dan membahas berbagai solusi serta strategi untuk menghadapi dan mengatasi masalah biaya pendidikan yang tinggi. Selain itu, acara ini juga menjadi wadah bagi mahasiswa untuk menyampaikan aspirasi dan pengalaman mereka terkait dengan UKT. Rangkaian acara ditutup dengan pe

Aksi Serentak! Tolak PP Tapera dan UU Omnibus Law di Jawa Tengah

  Aksi serentak FSPMI bersama KPSI dan gerakan serikat pekerja seluruh Jawa Tengah menggelar aksi mengenai pencabutan PP No. 21 tentang penyelenggaraan Tapera serta penolakan Omnibus Law dan juga UU No. 6 Tahun 2024 tentang Cipta Kerja. Mereka menolak adanya UU Tapera karena dirasa tidak sesuai dengan kepentingan di masa yang akan datang. Aksi penolakan ini dilaksanakan di depan kantor Gubernur Jateng, Semarang, Kamis (6/6/2024). Ketua KPSI Jawa Tengah mengungkapkan alasan penolakan Tapera karena beberapa hal. Pertama, program ini dianggap masih belum jelas karena regulasi pendukung yang diatur lebih lanjut dalam peraturan terkait Tapera sendiri belum siap. Kedua, peraturan mengenai Tapera terkesan memaksa pekerja untuk mengikuti tabungan tersebut tanpa tujuan yang jelas. Ketiga, dengan UMK Jawa Tengah yang paling tinggi berada di Semarang sebesar 3,2 juta rupiah, potongan iuran sebesar 2,5 persen dari upah buruh dalam 10 hingga 20 tahun kepesertaannya dianggap tidak cukup untuk memb

Seminar Perancangan Karir: Adapting The Future, Memanfaatkan Soft Skill Di Era Digital Untuk Mensukseskan Karir Di Masa Depan

  Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Ilmu Politik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang sukses menyelenggarakan seminar perancangan karir bertajuk "Memanfaatkan Soft Skill di Era Digital untuk Mensukseskan Karir di Masa Depan" bertempat di ruang Teater Planetarium Kampus 3 UIN Walisongo Semarang, Jumat (31/05/2024). Seminar perancangan karir ini merupakan salah satu dari serangkaian kegiatan yang diadakan oleh HMJ Ilmu Politik UIN Walisongo Semarang dalam rangka memberikan manfaat yang nyata bagi mahasiswa dalam mempersiapkan diri menghadapi tantangan masa depan. Salah satu sorotan utama dari seminar ini adalah paparan dari H. Arnaz Agung A, S.E., M.M., seorang praktisi yang berpengalaman dalam bidang karir dengan menyoroti urgensi adaptasi terhadap perubahan di era digital. "Orang hebat adalah orang yang mampu beradaptasi dengan perubahan", tegas ucapnya. Arnez Agung menekankan betapa pentingnya kemam

Aliansi Jurnalis dan Masyarakat Sipil Semarang Bersatu Tolak RUU Penyiaran: Kebangkitan Perlindungan Kebebasan Pers

  LPM Reference —  Aliansi Jurnalis Jawa Tengah bersama Masyarakat Sipil menolak keras perubahan RUU Penyiaran yang saat ini dibahas di DPR RI. Aksi penolakan dilaksanakan di samping Gedung Pramuka Pahlawan, Semarang  (30/5/2024) Mereka mengkhawatirkan bahwa amandemen ini akan mengancam kebebasan pers dan hak masyarakat atas informasi. Salah satu poin kontroversial adalah Standar Isi Siaran (SIS) yang dianggap membatasi aktivitas pers.  Ketua AJI Kota Semarang, Aris Mulyawan, menyatakan kekhawatiran bahwa kontrol berlebihan dari pemerintah akan merugikan kebebasan pers. Beberapa poin penolakan termasuk pelarangan siaran pers eksklusif, diskriminasi terhadap LGBT, dan tumpang tindih kewenangan antara KPI dan Dewan Pers. Ketua PWI Jawa Tengah, Amir Machmud NS, dan Ketua IJTI Jawa Tengah, Teguh Hadi Prayitno, juga menyuarakan kekhawatiran mereka. Aliansi ini menyerukan peninjauan ulang RUU Penyiaran dengan melibatkan partisipasi publik lebih luas dan berpegang pada semangat reformasi dan

Mencetak Jurnalis Muda Melalui Pelatihan Jurnalistik

LPM Reference —  Sejumlah mahasiswa FISIP UIN Walisongo Semarang yang tergabung dalam LPM Reference mengikuti pelatihan jurnalistik di Ruang Kelas A.4 FISIP kampus 3, Minggu, (19/05/2024). Acara dengan tema "Membangun Literasi Bersinergi Jurnalis Muda" ini dibuka oleh Wakil Dekan III, Dr. H. Mochamad Parmudi, M.Si dan narasumber Iswidodo dari Tribun Jateng. Dalam sambutannya, Dr. H. Mochamad Parmudi, M.Si  mengatakan bahwa dasar atau basic jurnalistik harus dimiliki mahasiswa. Antara lain dasar menulis berita harus memuat 5W+1H. Wakil Dekan 3 berharap, pelatihan jurnalistik ini akan memberikan wawasan baru dan manfaat bagi mahasiswa tentang dunia jurnalistik. “Saya harap peserta training jurnalistik ini bisa menerapkan teori yang didapat untuk menulis berita kegiatan di FISIP UIN Walisongo kemudian dipublikasikan,” harap Wakil Dekan III. Ketua Umum LPM Reference, Aurora Stifada, juga menyampaikan bahwa pelatihan jurnalistik ini bermanfaat bagi mahasiswa karena

Ngaliyan Night Market: Meriahnya Perayaan 477 Tahun Kota Semarang dengan Pertunjukan Seni dan Budaya

Dalam rangka memperingati hari jadi Kota Semarang yang ke-477, sekaligus memperkenalkan kembali Ngaliyan Night Market, UMKM Rangkul menyelenggarakan Pertunjukan Seni dan Budaya Jaran Kepang Brajamusti Nusantara bertempat di Lapangan Sulanji Ngaliyan, Sabtu (04/05/2024). Acara ini dimeriahkan lebih dari 100 UMKM yang ada di semarang dan menjadi lebih memikat dengan penampilan istimewa dari Satrio Mudho Tambangan, Naragong Budhaya, dan Leak Budhaya, menghadirkan pertunjukan seni yang memukau dan mengesankan. Dengan kehadiran acara ini, harapan besar terpancar untuk mendorong UMKM Semarang, khususnya di Ngaliyan, dapat aktif serta berpartisipasi dalam Ngaliyan Night Market. Acara ini juga menjadi platform penting untuk mempromosikan keberagaman seni dan budaya Nusantara sambil mendukung pertumbuhan ekonomi lokal yang berkelanjutan. Penulis: Selli Syafrida Redaktur: Farah Nabila