Langsung ke konten utama

Hari Ini Dunia Memperingati Hari Buruh 1 Mei


      Gambar petani Indramayu mengangkut padi dari  sawah. Sumber: Petani Indonesia


Aksi Ini adalah peringatan penting untuk mengenang perjuangan panjang para pekerja untuk mendapatkan hak-hak dasar dan keadilan di tempat kerja. Sejak tahun 2014, Hari Buruh telah ditetapkan sebagai hari libur nasional di Indonesia untuk menghargai kontribusi besar para pekerja dalam pembangunan negara. 

Sejarah Hari Buruh bermula dari perjuangan buruh Amerika pada akhir abad ke-19. Jutaan orang berunjuk rasa pada tanggal 1 Mei 1886 untuk menuntut pengurangan jam kerja menjadi 8 jam sehari. Di Chicago, unjuk rasa Haymarket Affair sempat berubah menjadi bentrokan berdarah, tetapi itu menjadi titik balik penting dalam perjuangan hak-hak buruh di seluruh dunia. Sejak saat itu, 1 Mei ditetapkan sebagai hari untuk menunjukkan solidaritas dengan para pekerja di seluruh dunia. 

Hari Buruh bukan hanya milik para pekerja; itu juga merupakan refleksi bagi seluruh masyarakat tentang seberapa baik hak asasi manusia, keadilan, dan kesejahteraan ditegakkan di tempat kerja. Dalam upaya menciptakan sistem ketenagakerjaan yang adil dan berkelanjutan, momentum ini harus dimanfaatkan untuk membuka diskusi konstruktif antara pemerintah, pengusaha, dan pekerja. Perlindungan hak-hak buruh harus diperkuat di tengah tantangan globalisasi dan kemajuan teknologi. Oleh karena itu, 1 Mei tidak hanya menjadi peringatan sejarah, tetapi juga menjadi tonggak harapan untuk masa depan tempat kerja yang lebih manusiawi dan berharga.


Penulis: Desvika Laurentya

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menengok Kembali Sejarah Perkembangan Gawai Dari Abad 19 Sampai Sekarang

Sumber foto: https://www.ngerangkum.com Memasuki abad ke-20 kehidupan manusia mulai disibukkan dengan berbagai macam perubahan yang terjadi secara evolusioner. Perubahan-perubahan tersebut terlihat mencolok pada aspek teknologi. Berbagai pembaruan dan kecanggihan teknologi dihadirkan dalam kehidupan manusia. Perlahan namun pasti, hadirnya teknologi mengubah hampir seluruh aspek kehidupan manusia. Era saat ini juga bisa disebut dengan era digital, era di mana  aktivitas manusia bergantung pada teknologi. Lalu bagaimana bisa aktivitas manusia bergantung pada teknologi? Bahkan bisa dikatakan manusia tidak bisa lepas dari hal tersebut. Simpel sekali, sebut saja yang paling dekat dengan kehidupan manusia setiap harinya, yaitu gawai. Gawai atau nama lain dari gadget yang kemudian karena kecanggihan dan kepintarannya kita biasa menyebutnya dengan smartphone . Dari waktu ke waktu gawai telah mengalami perkembangan teknologi yang cukup signifikan. Jika dulu gawai hanya sebatas peng...

Intervensi Militer Dalam Forum Diskusi Akademik KSMW X FTPS

Gambar seorang mahasiswa yang sedang diintrogasi TNI Reference - Forum diskusi kolaborasi antara Kelompok Studi Mahasiswa Walisongo (KSMW) dan Forum Teori dan Praktik Sosial (FTSP) didatangi intelejen, tentara, dan security. Diskusi dengan tema "Fasisme Mengancam Kampus: Bayang-Bayang Militer Bagi Kebebasan Akademik" dilaksanakan di samping Auditorium 2 Kampus 3 UIN Walisongo Semarang, pada Senin (14/04/2025).  Forum diskusi sebagai bentuk kebebasan akademik dimasuki seseorang yang diduga intelejen, tak lama setelah diskusi dimulai.  Intelejen yang memperkenalkan diri dengan nama Ukem, tiba-tiba hadir di tengah diskusi pembahasan militer masuk ke kampus.  Ukem yang memakai kaos hitam celana panjang langsung duduk di barisan belakang.  Pemantik dari FTPS, Farhan, merasa ada sosok mencurigakan yang tiba-tiba memasuki forum diskusi. Untuk memverifikasi intelejen tersebut, Farhan mengajak masa forum untuk memperkenalkan diri dan latar belakang.  " Biar makin kenal, ...

Mic UKM-U KSMW Diduga Disabotase Pasca Ungkap Keburukan Birokrasi

LPM REFERENCE— Unit Kegiatan Mahasiswa Universitas (UKM-U) Kelompok Studi Mahasiswa Walisongo (KSMW) terjun ke Gedung Serba Guna di Kampus 3 UIN Walisongo Semarang untuk melakukan expo UKM-U (11/08/2024). KSMW menampilkan orasi yang disampaikan oleh Kamil di hadapan mahasiswa baru angkatan 2024. Dalam orasinya, Kamil mengungkapkan fakta-fakta terkait kondisi birokrasi kampus yang dinilainya buruk. "Kalian adalah sapi-sapi perah penghasil UKT," ujar Kamil dalam orasinya. Namun, sesaat setelah pernyataan tersebut, microphone yang digunakan Kamil tiba-tiba mati. Meskipun demikian, Kamil tetap melanjutkan orasinya dan kembali menjelaskan mengenai UKM-U KSMW. Ketika Kamil menyebut istilah "UIN Komersil," microphone yang digunakan kembali mati. Kejadian ini memunculkan kecurigaan di kalangan peserta, terutama karena sebelumnya UKM-U Kopma yang juga menyampaikan presentasi tidak mengalami kendala teknis apapun. Bahkan, ketika KSMW mencoba menggunakan tiga microphone yang b...