Langsung ke konten utama

Seminar Geopolitik: Ketahanan Nasional dan Pilkada untuk Stabilitas Daerah di Tengah Persaingan Global

 


Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Ilmu Politik menggelar Seminar Geopolitik sebagai program kerja Divisi PSDM dan KASRAT HMJ Ilmu Politik 2024, bertempat di Ruang Teater, Lantai 4, Gedung Rektorat, pukul 07.30 WIB pada Jumat (15/11/2024).

Acara dibuka dengan sambutan dari Bapak Imam Yahya (Dekan FISIP) dan Bapak Parmudi (Wakil Dekan 3 FISIP). Seminar ini menghadirkan sejumlah pembicara dengan berbagai latar belakang keahlian. Salah satu pembicara utama adalah Prof. Dr. Drs. Khasan Effendi, M.Pd., perwakilan dari Lemhannas RI sekaligus Guru Besar IPDN. Meski tidak dapat hadir secara langsung, beliau memberikan materi melalui Zoom. Dalam pemaparannya, Prof. Khasan menjelaskan konsep Ketahanan Nasional sebagai kemampuan bangsa untuk menghadapi berbagai ancaman, baik internal maupun eksternal, yang dapat membahayakan kelangsungan negara. Selain itu, beliau juga menyoroti Pilkada sebagai bagian dari pendidikan politik yang berperan penting dalam mendukung demokrasi lokal dengan memilih pemimpin daerah yang kompeten dan berintegritas.  

Pembicara selanjutnya, Dr. Rofiq Mahfudz, M.Si., dosen Ilmu Politik UIN Walisongo, menyampaikan materi terkait tantangan global, dinamika demokrasi, serta isu-isu politik selama periode 2019–2024. Dalam pemaparannya, ia juga menyoroti contoh-contoh kasus seperti Pilwakot Semarang dan Pilcagub Jateng 2024 yang relevan dengan tema diskusi.  

Haerudin, S.H., M.H., Kepala Kesbangpol Jawa Tengah, turut hadir sebagai pembicara. Beliau menekankan pentingnya keterlibatan generasi Z dalam dunia politik. "Dalam era demokrasi, kebijakan yang menyangkut negara dan masyarakat selalu berkaitan dengan politik. Jika politik tidak diisi oleh orang baik, maka akan diisi oleh orang yang kurang baik. Anak muda adalah pemegang tongkat estafet politik masa depan. Pilihanmu menentukan nasib bangsa lima tahun mendatang," tegasnya.  

Seminar ini dihadiri oleh mahasiswa Ilmu Politik dan mahasiswa dari berbagai program studi lainnya di UIN Walisongo. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan wawasan mendalam tentang pentingnya menjaga stabilitas nasional serta peran politik dalam mendukung keberlanjutan demokrasi dan pembangunan.

Penulis: Azziqra Vida Aulia Viany
Redaktur: Only Saputri

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Intervensi Militer Dalam Forum Diskusi Akademik KSMW X FTPS

Gambar seorang mahasiswa yang sedang diintrogasi TNI Reference - Forum diskusi kolaborasi antara Kelompok Studi Mahasiswa Walisongo (KSMW) dan Forum Teori dan Praktik Sosial (FTSP) didatangi intelejen, tentara, dan security. Diskusi dengan tema "Fasisme Mengancam Kampus: Bayang-Bayang Militer Bagi Kebebasan Akademik" dilaksanakan di samping Auditorium 2 Kampus 3 UIN Walisongo Semarang, pada Senin (14/04/2025).  Forum diskusi sebagai bentuk kebebasan akademik dimasuki seseorang yang diduga intelejen, tak lama setelah diskusi dimulai.  Intelejen yang memperkenalkan diri dengan nama Ukem, tiba-tiba hadir di tengah diskusi pembahasan militer masuk ke kampus.  Ukem yang memakai kaos hitam celana panjang langsung duduk di barisan belakang.  Pemantik dari FTPS, Farhan, merasa ada sosok mencurigakan yang tiba-tiba memasuki forum diskusi. Untuk memverifikasi intelejen tersebut, Farhan mengajak masa forum untuk memperkenalkan diri dan latar belakang.  " Biar makin kenal, ...

Menengok Kembali Sejarah Perkembangan Gawai Dari Abad 19 Sampai Sekarang

Sumber foto: https://www.ngerangkum.com Memasuki abad ke-20 kehidupan manusia mulai disibukkan dengan berbagai macam perubahan yang terjadi secara evolusioner. Perubahan-perubahan tersebut terlihat mencolok pada aspek teknologi. Berbagai pembaruan dan kecanggihan teknologi dihadirkan dalam kehidupan manusia. Perlahan namun pasti, hadirnya teknologi mengubah hampir seluruh aspek kehidupan manusia. Era saat ini juga bisa disebut dengan era digital, era di mana  aktivitas manusia bergantung pada teknologi. Lalu bagaimana bisa aktivitas manusia bergantung pada teknologi? Bahkan bisa dikatakan manusia tidak bisa lepas dari hal tersebut. Simpel sekali, sebut saja yang paling dekat dengan kehidupan manusia setiap harinya, yaitu gawai. Gawai atau nama lain dari gadget yang kemudian karena kecanggihan dan kepintarannya kita biasa menyebutnya dengan smartphone . Dari waktu ke waktu gawai telah mengalami perkembangan teknologi yang cukup signifikan. Jika dulu gawai hanya sebatas peng...

12 Jurusan Dengan UKT Termahal di UIN Walisongo Untuk Tahun Ajaran Baru 2025

Reference – Menjelang tahun ajaran baru 2025, UIN Walisongo melakukan penyesuaian ulang Uang Kuliah Tunggal (UKT) untuk tahun ajaran baru 2025, berdasarkan Keputusan Menteri Agama (KMA) No. 386 Tahun 2025. Data ini menjadi sorotan karena beberapa jurusan tercatat memiliki UKT yang cukup tinggi, bahkan menyentuh puluhan juta rupiah. Berikut adalah 12 jurusan dengan UKT termahal di UIN Walisongo tahun ajaran 2025: Kedokteran – Rp46.000.000 Pendidikan Biologi – Rp7.797.000 Teknologi Lingkungan – Rp7.351.000 Gizi – Rp7.258.000 Ilmu Politik – Rp7.240.000 Pendidikan Bahasa Arab – Rp7.208.000 Pendidikan Bahasa Inggris – Rp7.208.000 Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) – Rp7.208.000 Ilmu Falak – Rp7.208.000 Pendidikan Fisika – Rp7.139.000 Pendidikan Kimia – Rp7.139.000 Pendidikan Matematika – Rp7.139.000 Jurusan Kedokteran menempati posisi puncak dengan nominal UKT mencapai Rp 46 juta, jauh di atas jurusan lain. Meski tergolong baru, prodi ini langsung mencuri perhatian karena besarnya b...