Langsung ke konten utama

Aksi Serentak! Tolak PP Tapera dan UU Omnibus Law di Jawa Tengah

 


Aksi serentak FSPMI bersama KPSI dan gerakan serikat pekerja seluruh Jawa Tengah menggelar aksi mengenai pencabutan PP No. 21 tentang penyelenggaraan Tapera serta penolakan Omnibus Law dan juga UU No. 6 Tahun 2024 tentang Cipta Kerja. Mereka menolak adanya UU Tapera karena dirasa tidak sesuai dengan kepentingan di masa yang akan datang. Aksi penolakan ini dilaksanakan di depan kantor Gubernur Jateng, Semarang, Kamis (6/6/2024).

Ketua KPSI Jawa Tengah mengungkapkan alasan penolakan Tapera karena beberapa hal. Pertama, program ini dianggap masih belum jelas karena regulasi pendukung yang diatur lebih lanjut dalam peraturan terkait Tapera sendiri belum siap. Kedua, peraturan mengenai Tapera terkesan memaksa pekerja untuk mengikuti tabungan tersebut tanpa tujuan yang jelas. Ketiga, dengan UMK Jawa Tengah yang paling tinggi berada di Semarang sebesar 3,2 juta rupiah, potongan iuran sebesar 2,5 persen dari upah buruh dalam 10 hingga 20 tahun kepesertaannya dianggap tidak cukup untuk membeli rumah. Bahkan, untuk uang muka saja tidak akan cukup.

Para pekerja mengkhawatirkan pemerintah akan lepas dari tanggung jawabnya dalam program ini. Menurut kaum buruh, program ini masih belum sesuai karena banyak pekerja yang masih berstatus kontrak dengan tuntutan tabungan Tapera. Dengan diselenggarakannya aksi ini, diharapkan pemerintah dapat mencabut Peraturan Pemerintah No. 21 tentang Tapera dan UU No. 6 tentang Cipta Kerja.

 

Penulis       : Tri Mutiara

Redaktur    : Tegar Budi Hartadi


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Intervensi Militer Dalam Forum Diskusi Akademik KSMW X FTPS

Gambar seorang mahasiswa yang sedang diintrogasi TNI Reference - Forum diskusi kolaborasi antara Kelompok Studi Mahasiswa Walisongo (KSMW) dan Forum Teori dan Praktik Sosial (FTSP) didatangi intelejen, tentara, dan security. Diskusi dengan tema "Fasisme Mengancam Kampus: Bayang-Bayang Militer Bagi Kebebasan Akademik" dilaksanakan di samping Auditorium 2 Kampus 3 UIN Walisongo Semarang, pada Senin (14/04/2025).  Forum diskusi sebagai bentuk kebebasan akademik dimasuki seseorang yang diduga intelejen, tak lama setelah diskusi dimulai.  Intelejen yang memperkenalkan diri dengan nama Ukem, tiba-tiba hadir di tengah diskusi pembahasan militer masuk ke kampus.  Ukem yang memakai kaos hitam celana panjang langsung duduk di barisan belakang.  Pemantik dari FTPS, Farhan, merasa ada sosok mencurigakan yang tiba-tiba memasuki forum diskusi. Untuk memverifikasi intelejen tersebut, Farhan mengajak masa forum untuk memperkenalkan diri dan latar belakang.  " Biar makin kenal, ...

Menengok Kembali Sejarah Perkembangan Gawai Dari Abad 19 Sampai Sekarang

Sumber foto: https://www.ngerangkum.com Memasuki abad ke-20 kehidupan manusia mulai disibukkan dengan berbagai macam perubahan yang terjadi secara evolusioner. Perubahan-perubahan tersebut terlihat mencolok pada aspek teknologi. Berbagai pembaruan dan kecanggihan teknologi dihadirkan dalam kehidupan manusia. Perlahan namun pasti, hadirnya teknologi mengubah hampir seluruh aspek kehidupan manusia. Era saat ini juga bisa disebut dengan era digital, era di mana  aktivitas manusia bergantung pada teknologi. Lalu bagaimana bisa aktivitas manusia bergantung pada teknologi? Bahkan bisa dikatakan manusia tidak bisa lepas dari hal tersebut. Simpel sekali, sebut saja yang paling dekat dengan kehidupan manusia setiap harinya, yaitu gawai. Gawai atau nama lain dari gadget yang kemudian karena kecanggihan dan kepintarannya kita biasa menyebutnya dengan smartphone . Dari waktu ke waktu gawai telah mengalami perkembangan teknologi yang cukup signifikan. Jika dulu gawai hanya sebatas peng...

12 Jurusan Dengan UKT Termahal di UIN Walisongo Untuk Tahun Ajaran Baru 2025

Reference – Menjelang tahun ajaran baru 2025, UIN Walisongo melakukan penyesuaian ulang Uang Kuliah Tunggal (UKT) untuk tahun ajaran baru 2025, berdasarkan Keputusan Menteri Agama (KMA) No. 386 Tahun 2025. Data ini menjadi sorotan karena beberapa jurusan tercatat memiliki UKT yang cukup tinggi, bahkan menyentuh puluhan juta rupiah. Berikut adalah 12 jurusan dengan UKT termahal di UIN Walisongo tahun ajaran 2025: Kedokteran – Rp46.000.000 Pendidikan Biologi – Rp7.797.000 Teknologi Lingkungan – Rp7.351.000 Gizi – Rp7.258.000 Ilmu Politik – Rp7.240.000 Pendidikan Bahasa Arab – Rp7.208.000 Pendidikan Bahasa Inggris – Rp7.208.000 Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) – Rp7.208.000 Ilmu Falak – Rp7.208.000 Pendidikan Fisika – Rp7.139.000 Pendidikan Kimia – Rp7.139.000 Pendidikan Matematika – Rp7.139.000 Jurusan Kedokteran menempati posisi puncak dengan nominal UKT mencapai Rp 46 juta, jauh di atas jurusan lain. Meski tergolong baru, prodi ini langsung mencuri perhatian karena besarnya b...