![]() |
Foto Dekan FISIP |
LPM Reference.com -
Selasa (18/12) Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Muhyar
Fanani turut memberikan pendapat terhadap gelaran Pemilihan umum Mahasiswa (PEMILWA)
2018 yang akan diselenggarakan 19 Desember di kampus Universitas Islam Negeri
(UIN) Walisongo Semarang.
Menurutnya, ada beberapa kriteria tertentu yang harus dimiliki seorang mahasiswa untuk menjadi pemimpin mahasiswa.
"Jadi mahasiswa itu kan calon pemimpin masa depan, mahasiswa itu juga pemilik sah bangsa ini, bagaimana negara ini ke depannya terletak di atas pundak para mahasiswa, maka kalau ditanya pemimpin mahasiswa yang ideal itu seperti apa? Ya jawabanya seperti kita memberikan kriteria pemimpin negara yang ideal." ucap Muhyar
Muhyar memberi kriteria pemimpin mahasiswa yang ideal itu seperti memberi kriteria pada saat kita memilih pemimpin kepala negara. Jika Al Farabi mengatakan negara yang ideal itu yang dipimpin para nabi, karena jumlah nabi yang terbatas jadi negara yang baik yang dipimpin oleh filosof yang memiliki sifat dan watak seperti nabi kalau tidak ada filosof maka pemimpin yang ideal itu yang memiliki hikmah kebijaksanaan.
"Pemimpin yang ideal adalah pemimpin yang memiliki hikmah kebijaksaan, dalam Tafsir Ibnu Katsir orang yang disebut hikmah itu dalam 3 hal, pertama dia punya pengetahuan, kemudian yang kedua mampu mengemban tanggung jawab, dan yang ketiga kesalehan (komitmen)." imbuh Muhyar
Muhyar berpesan kepada siapa saja nanti yang akan menjadi pemimpin mahasiswa kedepan untuk menjadi pemimpin yang kolektif dan kolegial, yang mana menjadi pemimpin itu yang bisa membangun kepercayaan dalam kepemimpinnya.
"Jadilah pemimpin yang kolektif dan kolegial, adalah pemimpin yang bisa membangun kepercayaan anggota kepada pemimpinnya, karena jika kolektif dan kolegial itu bila ada kelemahan disatu figur nanti akan ditutupi kelebihan figur yang lain." pungkas Muhyar.
Reporter : Abdan
Menurutnya, ada beberapa kriteria tertentu yang harus dimiliki seorang mahasiswa untuk menjadi pemimpin mahasiswa.
"Jadi mahasiswa itu kan calon pemimpin masa depan, mahasiswa itu juga pemilik sah bangsa ini, bagaimana negara ini ke depannya terletak di atas pundak para mahasiswa, maka kalau ditanya pemimpin mahasiswa yang ideal itu seperti apa? Ya jawabanya seperti kita memberikan kriteria pemimpin negara yang ideal." ucap Muhyar
Muhyar memberi kriteria pemimpin mahasiswa yang ideal itu seperti memberi kriteria pada saat kita memilih pemimpin kepala negara. Jika Al Farabi mengatakan negara yang ideal itu yang dipimpin para nabi, karena jumlah nabi yang terbatas jadi negara yang baik yang dipimpin oleh filosof yang memiliki sifat dan watak seperti nabi kalau tidak ada filosof maka pemimpin yang ideal itu yang memiliki hikmah kebijaksanaan.
"Pemimpin yang ideal adalah pemimpin yang memiliki hikmah kebijaksaan, dalam Tafsir Ibnu Katsir orang yang disebut hikmah itu dalam 3 hal, pertama dia punya pengetahuan, kemudian yang kedua mampu mengemban tanggung jawab, dan yang ketiga kesalehan (komitmen)." imbuh Muhyar
Muhyar berpesan kepada siapa saja nanti yang akan menjadi pemimpin mahasiswa kedepan untuk menjadi pemimpin yang kolektif dan kolegial, yang mana menjadi pemimpin itu yang bisa membangun kepercayaan dalam kepemimpinnya.
"Jadilah pemimpin yang kolektif dan kolegial, adalah pemimpin yang bisa membangun kepercayaan anggota kepada pemimpinnya, karena jika kolektif dan kolegial itu bila ada kelemahan disatu figur nanti akan ditutupi kelebihan figur yang lain." pungkas Muhyar.
Reporter : Abdan
Editor : Feni
Komentar
Posting Komentar