lpmreference.com |
LPM Reference- Fakultas
Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) di Universitas Islam Negeri (UIN)
Walisongo Semarang dihadapkan pada tuntutan untuk meningkatkan kelengkapan
sarana prasarana guna mendukung kualitas pendidikan yang lebih baik. Dalam
beberapa tahun terakhir, FISIP UIN Walisongo Semarang telah mencatat
peningkatan signifikan dalam jumlah mahasiswa yang mendaftar.
Namun, pertumbuhan ini
juga membawa tantangan baru terkait pengadaan dan pemeliharaan sarana prasarana
yang memadai. Dalam menghadapi
tantangan tersebut, FISIP UIN Walisongo Semarang merencanakan untuk
mengoptimalkan sarana prasarana yang tersedia. Salah satu yang direncanakan
adalah peningkatan fasilitas LCD proyektor dengan peralatan modern. Langkah ini
diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran dengan memfasilitasi
penggunaan teknologi yang lebih canggih dalam proses pengajaran di kelas.
Dalam kenyataanya
fasilitas LCD Proyektor masih jauh dari harapan. Sebab dalam perkembangannya
LCD Proyektor hari ini sudah tidak harus menggunakan kabel sebagai
penghubungnya namun bisa menggunakan wireless. Dalam FISIP UIN Walisongo
proyektornya semua masih menggunakan kabel dan ada 1-2 LCD Proyektor yang tidak
bisa digunakan.
Selain itu, sebagai
Universitas Islam, FISIP UIN Walisongo Semarang seharusnya menyediakan
fasilitas tempat wudhu yang memadai bagi mahasiswa dan staf. Dalam konteks ini,
toilet juga digunakan sebagai tempat wudhu. Oleh karena itu, FISIP UIN
Walisongo Semarang perlu memperhatikan ketersediaan fasilitas yang memadai
untuk tempat wudhu guna memenuhi kebutuhan praktik agama bagi mahasiswa dan
staf.
FISIP UIN Walisongo
Semarang juga berencana untuk memperluas akses internet di seluruh kampus.
Langkah ini diambil untuk mendukung kegiatan pembelajaran online dan riset
mahasiswa. Dalam era digitalisasi, akses internet yang cepat dan stabil menjadi
hal yang penting dalam mendukung kegiatan akademik. Dengan memperluas akses
internet, diharapkan mahasiswa dapat mengakses sumber belajar online dengan
mudah dan melakukan riset secara efisien.
Berbicara mengenai
kecepatan internet, terkadang internet yang tersedia tidak dapat mengakomodir
kebutuhan mahasiswanya. Sederhananya dalam hal kecepatan internetnya, tidak
jarang mengalami lemot. Sehingga hal itu menyebabkan rasa ketidakpuasan
mahasiswa FISIP terhadap fasilitas internet yang disediakan.
Dalam rangka mewujudkan rencana tersebut, FISIP UIN Walisongo Semarang perlu melakukan evaluasi dan perencanaan yang matang. Sebagai fakultas yang hanya mempunyai 2 prodi dirasa harusnya bisa memberikan sarana prasana yang maksimal kepada tiap mahasiswanya.
Penulis : Luthfi dan Vonny
Redaktur : Ansol
Comments
Post a Comment