Skip to main content

Ingin Menjadi Jurnalis Seperti Najwa Shihab, Ayo Gabung UKM LPM Reference

 

    http://www.lpmreference.com

Haiii sobat mabaa

Siapa yang belum tau LPM nii?? Simak yuuk

Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) merupakan wadah bagi mahasiswa untuk mengembangkan minat dan bakat dalam bidang jurnalistik serta menyuarakan aspirasi mahasiswa. LPM memainkan peran krusial dalam membentuk kesadaran, menyebarkan informasi, dan mengajak mahasiswa untuk berpartisipasi dalam kehidupan kampus.

Urgensi pers mahasiswa saat ini adalah mengencangkan pemikiran kritis mahasiswa sebagai bukti eksistensi gerakan mahasiswa yang peduli dengan nasib bangsa melalui jurnalistik.

LPM memiliki tujuan untuk memberikan informasi kepada mahasiswa, mengenai peristiwa yang terjadi di lingkungan kampus maupun diluar kampus, umumnya melalui penerbitan media masa berupa surat kabar, majalah, atau berita online.

LPM menyediakan divisi apa aja ya?

Divisi yang ada di LPM yaitu divisi redaksi, sastra, wacana, dan media.

  • Divisi redaksi adalah divisi yang bertugas menyeleksi berkas atau suatu karya yang akan di upload di website, divisi redaksi bertanggung jawab penuh atas kesalahan yang terdapat dalam penulisan.
  • Divisi Sastra adalah divisi yang mengondisikan atau menghasilkan karya-karya sastra, seperti cerpen dan puisi.
  • Divisi Wacana adalah divisi yang bertanggung jawab untuk mengumpulkan informasi, untuk membentuk suatu berita.
  • Divisi Media adalah divisi yang bertanggung jawab dalam melaksanakan upload suatu informasi atau hasil akhir dari redaksi.

Lalu buat apa sih bergabung di LPM?

Dengan bergabung di LPM kalian bisa merasakan manfaatnya loh, Seperti:

  • Mengembangkan keterampilan jurnalistik
  • Berkontribusi dalam memberikan informasi-informasi terbaru kepada mahasiswa lainnya
  • Membangun jaringan sosial yang lebih luas
  • Lebih percaya diri pada hasil pencapaian
  • Memperdalam skill menulis

Buat kalian yang tertarik tapi merasa kurang pemahaman tentang menulis, tenang aja, LPM juga mengadakan  pelatihan jurnalistik buat kalian mendalami apa dan bagaimana jurnalistik itu.

Gimana? Cocok banget kan buat mempermudah kalian dalam mengerjakan tugas dari dosen, Jadi buat kalian yang mempunyai minat dalam hal tulis menulis, apalagi buat anak senja yang hobi berkata-kata, bisa banget  bergabung di LPM Reference.

Inget kata Najwa Shihab, ‘’Saatnya berbuat dan berkarya, susun rencana sekarang juga, mulailah secepatnya

Reporter     : Ansol Boy

Redaktur    : Mohammad Nayaka Rama Yoga

Comments

Popular posts from this blog

Menengok Kembali Sejarah Perkembangan Gawai Dari Abad 19 Sampai Sekarang

Sumber foto: https://www.ngerangkum.com Memasuki abad ke-20 kehidupan manusia mulai disibukkan dengan berbagai macam perubahan yang terjadi secara evolusioner. Perubahan-perubahan tersebut terlihat mencolok pada aspek teknologi. Berbagai pembaruan dan kecanggihan teknologi dihadirkan dalam kehidupan manusia. Perlahan namun pasti, hadirnya teknologi mengubah hampir seluruh aspek kehidupan manusia. Era saat ini juga bisa disebut dengan era digital, era di mana  aktivitas manusia bergantung pada teknologi. Lalu bagaimana bisa aktivitas manusia bergantung pada teknologi? Bahkan bisa dikatakan manusia tidak bisa lepas dari hal tersebut. Simpel sekali, sebut saja yang paling dekat dengan kehidupan manusia setiap harinya, yaitu gawai. Gawai atau nama lain dari gadget yang kemudian karena kecanggihan dan kepintarannya kita biasa menyebutnya dengan smartphone . Dari waktu ke waktu gawai telah mengalami perkembangan teknologi yang cukup signifikan. Jika dulu gawai hanya sebatas pengguna

Mic UKM-U KSMW Diduga Disabotase Pasca Ungkap Keburukan Birokrasi

LPM REFERENCE— Unit Kegiatan Mahasiswa Universitas (UKM-U) Kelompok Studi Mahasiswa Walisongo (KSMW) terjun ke Gedung Serba Guna di Kampus 3 UIN Walisongo Semarang untuk melakukan expo UKM-U (11/08/2024). KSMW menampilkan orasi yang disampaikan oleh Kamil di hadapan mahasiswa baru angkatan 2024. Dalam orasinya, Kamil mengungkapkan fakta-fakta terkait kondisi birokrasi kampus yang dinilainya buruk. "Kalian adalah sapi-sapi perah penghasil UKT," ujar Kamil dalam orasinya. Namun, sesaat setelah pernyataan tersebut, microphone yang digunakan Kamil tiba-tiba mati. Meskipun demikian, Kamil tetap melanjutkan orasinya dan kembali menjelaskan mengenai UKM-U KSMW. Ketika Kamil menyebut istilah "UIN Komersil," microphone yang digunakan kembali mati. Kejadian ini memunculkan kecurigaan di kalangan peserta, terutama karena sebelumnya UKM-U Kopma yang juga menyampaikan presentasi tidak mengalami kendala teknis apapun. Bahkan, ketika KSMW mencoba menggunakan tiga microphone yang b

Fenomena Bahasa Campur-Campur ala “Anak Jaksel”

Gambar 1.1. Contoh meme yang membahas karakteristik “anak Jaksel”. Belakangan ini media sosial seperti Twitter dan Instagram ramai menyinggung fenomena tentang bentuk komunikasi yang terkenal kerap menyisipkan bahasa Inggris di dalam percakapan bahasa Indonesia. Cara bicara tersebut dianggap sebagai gaya bahasa anak-anak yang tinggal di Jakarta Selatan atau biasa disebut “a nak Jaksel ” . Kata yang umum dipakai antara lain adalah which is (yang), literally (secara harfiah), at least (minimal), even (bahkan), dan lain-lain. Gaya bahasa tersebut pun makin populer karena banyak selebrit as , pegiat Twitter, pegiat Instagram, dan pegiat Youtube atau video bloger juga menggunakan gaya bahasa tersebut dalam konten-konten yang mereka buat, sehingga makin marak diperbincangkan di kalangan warganet , yakni seseorang yang aktif mengakses internet, khususnya media sosial dalam kesehariannya. Mengutip tulisan tirto.id berjudul Gaya Bahasa ala “ A nak Jaksel” di Kalangan Pejabat