Skip to main content

Bahaya Rokok Bagi Kesehatan Tubuh

 

           Picthttps://www.um-surabaya.ac.id/homepage/news_article?slug=dosen-um-surabaya-ini-bahaya-merokok-bagi-anak-usia-sekolah

Mengenai permasalahan Kesehatan, sekarang ini Indonesia memiliki berbagai masalah kesehatan  mulai dari yang diakibatkan oleh penyakit menular atau pun tidak menular, salah satu penyakit menular contohnya seperti covid – 19, cacar monyet,dan hepatitis sedangkan penyakit yang tidak menular seperti paru - paru kronis, kanker rahim, stroke dan serangan jantung. Kesehatan itu sangatlah penting bagi keberlangsungan hidup semua masyarakat namun kenyataannya masyarakat belum sepenuhnya bisa menjaga kesehatannya sendiri seperti gaya hidup yang tidak sehat contohnya perilaku merokok yang paling mudah kita temui di manapun, dan hal ini tanpa kita sadari berdampak kepada lingkungan sekitarnya yang memberikan efek yang sama. Seperti yang kita ketahui rokok itu layaknya sebuah virus yang menghancurkan tubuh manusia secara perlahan.

Namun kenyataannya, perilaku merokok sudah menjadi hal yang lumrah dilakukan oleh masyarakat Indonesia, Mulai dari berbagai kalangan dan juga tingkat masyarakat. Merokok sudah menjadi seperti kebutuhan sehari – hari yang harus terus dipenuhi. Masyarakat tidak terlalu peduli  kepada efek rokok bagi kesehatan tubuhnya maupun kepada lingkungan sekitarnya. Hal ini diakibatkan kurangnya kesadaran terhadap bahaya rokok dan minimnya pengetahuan efek rokok yang sangat berbahaya. Merokok bersifat destruktif yaitu menghancurkan secara perlahan dan bagi perokok sendiri itu hanyalah sebuah efek rokok tidak langsung atau pun efeknya bisa muncul begitu cepat terhadap kesehatan tubuh.

Di dalam kandungan rokok terdapat berbagai bahan zat kimia, dalam satu batang rokok saja terdiri dari 7.000 zat kimia, 200 jenis diantaranya bersifat karsinogenik, yaitu zat yang merusak gen dalam tubuh sehingga memicu terjadinya suatu penyakit, seperti kanker paru, emfisema, dan bronkitis kronik. Juga kangker lain, seperti kanker nasofarings, mulut, esofagus, pankreas, ginjal, kandung kemih, dan rahim. Efek berbahaya rokok berasal dari asap yang mengepul yang dihasilkan dari pembakaran tembakau yang tidak sempurna. Asap rokok mengandung sejumlah zat yang berbahaya sepeprti benzen, nikotin, nitrosamin, senyawa amin, aromatik, naftalen, ammonia, oksidan sianida, karbon monoksida benzapirin, dan lain – lain. Partikel ini akan mengendap di saluran napas dan sangat berbahaya bagi tubuh. Bahkan menurut penelitian efek rokok ini tidak hanya kepada perokok aktif saja melainkan kepada perokok pasif. Perokok aktif yang hanya terpapar 25% zat berbahaya sedangkan perokok pasif mendapatkan lebih banyak paparan zat berbahaya yaitu 75% karena asap yang tersebar di udara yang terkandung zat berbahaya. Hal – hal seperti inilah yang menjadi penyebab kenapa rokok itu membawa banyak efek yang buruk terhadap kesehatan tubuh.

Masalah ini sudah seharusnya di pertimbangkan karena banyaknya perokok yang ada di Indonesia dengan dampak yang sangat buruk bukan hanya kepada kesehatan namun kepada berbagai faktor yang ada seperti ekonomi, lingkungan sosial dan lain - lain. Sudah saatnya juga pemerintah berani mengambil tindakan tegas terkait rokok seperti mengurangi penyebaran rokok yang ada di pasaran, menaikan harganya, memberikan sanksi kepada perokok yang sembarangan dan memberikan layanan berhenti merokok kepada masyarakat, serta mengedukasi kepada masayarakat tentang bahaya rokok. Upaya ini juga perlu adanya dukungan dari masyarakat itu sendiri yang harus berusaha untuk menjadi masyarakat yang lebih sehat dan bebas dari rokok. Kesehatan itu sangat penting untuk keberlangsungan hidup masyarakat itu sendiri.


Penulis : Muhammad Ilyas

 


Comments

Popular posts from this blog

Fenomena Bahasa Campur-Campur ala “Anak Jaksel”

Gambar 1.1. Contoh meme yang membahas karakteristik “anak Jaksel”. Belakangan ini media sosial seperti Twitter dan Instagram ramai menyinggung fenomena tentang bentuk komunikasi yang terkenal kerap menyisipkan bahasa Inggris di dalam percakapan bahasa Indonesia. Cara bicara tersebut dianggap sebagai gaya bahasa anak-anak yang tinggal di Jakarta Selatan atau biasa disebut “a nak Jaksel ” . Kata yang umum dipakai antara lain adalah which is (yang), literally (secara harfiah), at least (minimal), even (bahkan), dan lain-lain. Gaya bahasa tersebut pun makin populer karena banyak selebrit as , pegiat Twitter, pegiat Instagram, dan pegiat Youtube atau video bloger juga menggunakan gaya bahasa tersebut dalam konten-konten yang mereka buat, sehingga makin marak diperbincangkan di kalangan warganet , yakni seseorang yang aktif mengakses internet, khususnya media sosial dalam kesehariannya. Mengutip tulisan tirto.id berjudul Gaya Bahasa ala “ A nak Jaksel” di Kalangan Pejabat

Suatu Pembelajaran dari “Your Lie in April”

Sumber foto: Meownime.com Judul Anime   : Shigatsu wa Kimi no Uso Genre              : Drama, Roman, Musik Sutradara       : Kyohei Ishiguro Produser         : A-1 Pictures Rilis                 : 10 Oktober 2014 Episode           : 22 Durasi             : 22 Menit per Episode Peresensi        : Afief Zainul Anime Your Lie in April atau lebih dikenal dengan nama aslinya Shigatsu wa Kimi no Uso (harfiah: Kebohonganmu di Bulan April ) layak menjadi sebagai salah satu anime terbaik. Pasalnya, anime ini mempunyai alur cerita yang mengesankan dengan dipadu sajian sinematik dan musik yang menarik. Anime bergenre roman, drama, dan musik ini mampu menggugah simpati penontonnya. Wajar anime ini sampai sekarang dijadikan rekomendasi bagi penyuka anime drama. Anime yang diadaptasi dari serial manga Jepang ini pertama kali disiarkan pada Oktober 2014. Selang dua tahun, anime ini memenangkan penghargaan 2016 Sugoi Japan Awards kategori serial anime TV. Anime in

Lorong Kehidupan

Ilustrasi Sebuah lorong ~ Oleh : Rilliani salma ~ Pada malam itu, Aku berada di sebuah lorong panjang Berjalan dengan suasana sepi sunyi, Lorong itu seperti tak berujung, Aku terus menelusuri lorong gelap itu dengan seorang diri, Jalannya yang penuh dengan lumpur , Memaksakan aku untuk berjalan dengan sekuat tenaga. Aku berhenti, Bukan karena tak mampu meneruskannya, Aku hanya bingung siapa gadis itu, Aku perhatikan saksama gadis yang sedang duduk, Duduk dalam kesunyian lorong panjang ini. Gadis itu menunduk, Lalu ia berkata "bukankah kau berkata lorong ini tak berujung?" Aku hanya diam seribu bahasa seolah tak mengerti, "jika lorong ini tak berujung untuk apa kau trus menelusuri?" Lagi dan lagi aku diam seribu bahasa, Mencoba memahami maksudnya. "lorong ini adalah lorong kehidupanmu" "Sunyi, gelap, dan berlumpur tapi lorong ini menuju taman bunga" Dia menoleh kepadaku, Aku tersentak! Aku buka mataku dan ta