Skip to main content

Mahasiswa KKN RDR- 77 UIN Walisongo Semarang Adakan Lomba Untuk Rayakan Semarak Hari Santri di Desa Religi Nyatnyono


(dokumentasi: berlangsungnya semarak hari santri nasional)

LPMReference.com- Bertepatan dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional, Mahasiswa KKN RDR- 77 Kelompok 47 UIN Walisongo Semarang mengadakan lomba azan dan baca tartil Al- Quran. Lomba tersebut diadakan di Madrasah Diniyah Hidayatul Mubtadiin Desa Religi Nyatnyono, Ungaran Barat, Rabu (20/10/2020).

Sebelum diadakannya lomba, Mahasiswa KKN RDR-77 UIN Walisongo melakukan kegiatan pendampingan belajar bersama dengan para santri di Madrasah Diniyah Hidayatul Mubtadiin. Pendampingan tersebut dilakukan selama dua hari, dengan tujuan untuk mendampingi para santri yang akan mengikuti lomba azan dan baca tartil Al- Quran. Selama melakukan pendampingan, para santri sangat senang dan berantusias mengikuti kegiatan.

''Saya sangat senang mengikuti kegiatan belajar besama kakak- kakak, saya mewakili kelas untuk ikut lomba azan, semoga aja bisa menang'', ujar Rijal salah satu santri di Madrasah.

(dokumentasi: berlangsungnya pendampingan belajar)
Pelaksanaan kegiatan lomba azan dan baca tartil Al- Quran dalam rangka untuk merayakan Semarak Hari Santri ini dilaksanakan selama dua hari pada tanggal 18- 19 Oktober 2021. Kegiaran lomba ini dihadiri oleh semua santri dan beberapa guru Madrasah. Lalu kegiatan diawali dengan sambutan oleh Bapak Suharto selaku Ketua Madrasah Diniyah Hidayatul Mubtadiin.

''Terimakasih kepada Mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang yang telah mengadakan lomba dalam rangka memperingati hari santri, Saya sangat mengapresiasinya. Semoga berlangsungnya acara dapat berjalan lancar'', tutur Suharto saat menyampaikan sambutannya.

Pada saat kegiatan lomba berlangsung, Fikri Ramadhani perwakilan dari kelas 2 maju ke depan panggung dan mengumandangkan azan dengan sangat merdu menjadi peserta pertama untuk membuka kegiatan semarak lomba hari santri. Kemudian dilanjut dan diselingi dengan lomba baca tartil Al- Quran oleh Azzahra Putri dengan bacaan yang cukup bagus dan tajwid yang cukup baik.

Kegiatan lomba azan dan baca tartil Al- Quran yang diikuti oleh 28 peserta ini, berjalan dengan meriah dan lancar hingga selesai. Kegiatan diakhiri dengan pengumuman hasil lomba dan penyerahan hadiah lomba kepada santri.

''Alhamdulillah program kegiatan KKN Kelompok 47 lomba hari santri berjalan dengan lancar dan meriah, walaupun ada beberapa kendala, mulanya anak- anak susah diatur dan ramai membuat kondisi tidak kondusif hal itu bisa diatasi dengan koordinasi yang baik antar anggota'', tutur Bagas selaku Ketua KKN Kelompok 47 UIN Walisongo.

Reporter : Fuizahtun Khasanah

Redaktur : Ayu Nindika

Comments

Popular posts from this blog

Fenomena Bahasa Campur-Campur ala “Anak Jaksel”

Gambar 1.1. Contoh meme yang membahas karakteristik “anak Jaksel”. Belakangan ini media sosial seperti Twitter dan Instagram ramai menyinggung fenomena tentang bentuk komunikasi yang terkenal kerap menyisipkan bahasa Inggris di dalam percakapan bahasa Indonesia. Cara bicara tersebut dianggap sebagai gaya bahasa anak-anak yang tinggal di Jakarta Selatan atau biasa disebut “a nak Jaksel ” . Kata yang umum dipakai antara lain adalah which is (yang), literally (secara harfiah), at least (minimal), even (bahkan), dan lain-lain. Gaya bahasa tersebut pun makin populer karena banyak selebrit as , pegiat Twitter, pegiat Instagram, dan pegiat Youtube atau video bloger juga menggunakan gaya bahasa tersebut dalam konten-konten yang mereka buat, sehingga makin marak diperbincangkan di kalangan warganet , yakni seseorang yang aktif mengakses internet, khususnya media sosial dalam kesehariannya. Mengutip tulisan tirto.id berjudul Gaya Bahasa ala “ A nak Jaksel” di Kalangan Pejabat

Kecewa UKT Mahal, MABA FISIP Gelar Unjuk Rasa di Depan WR 3

      http://www.lpmreference.com Hari terakhir PBAK (Pengenalan Budaya Akademik Kemahasiswaan) menjadi momentum Mahasiswa baru (Maba) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) untuk unjuk rasa terkait mahalnya Uang Kuliah Tunggal (UKT) dan Realisasi Program Ma'had tepat di depan Wakil Rektor 3, Minggu 6 Agustus 2023. Aksi yang bertempat di depan Land Mark Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang tersebut di latar belakangi atas ketidakkepuasan MABA FISIP tentang UKT yang begitu mahal, UKT yang tidak tepat sasaran dan Realisasi Program Ma'had yang masih jauh dari kata memuaskan untuk para MABA. Massa Aksi membentangkan spanduk yang bertuliskan "Tolak Komersialisasi Pendidikan, Tolong Kami", "Regulasi Ma'had ugal-ugalan pelan-pelan pak Rektor". Aksi yang berlangsung pada pukul 17.20 WIB, secara kebetulan tepat berada di depan Wakil Rektor 3 yaitu  Achmad Arief Budiman dan disaksikan oleh nya secara langsung. "Mari kita kawal bersama adek-adek

Kampus UIN Walisongo disebut Anti Kritik, Begini Tanggapan Mahasiswa Baru Sosiologi 2023

      http://www.lpmreference.com Kampus UIN Walisongo Semarang disebut anti kritik, hal ini diungkapkan  mahasiswa baru Sosiologi angkatan 2023. Baru-baru ini, pada pelaksanaan hari pertama PBAK terpantau ada spanduk yang terpasang di sekitar gedung FISIP UIN Walisongo Semarang diturunkan oleh pihak kampus. Spanduk tersebut berisi kritik terhadap kebijakan kampus seperti isu UKT, isu ma'had, komersialisasi pendidikan dan sebagainya.  "Bahwa pihak kampus telah membatasi ruang kebebasan ekspresi untuk mahasiswa menyuarakan suaranya." Padahal kampus seharusnya menjadi tempat pendidikan yang merdeka bagi para Mahasiswa, " ungkap Kia Mahasiswa Baru Sosiologi 2023.  Menurut Kia, bahwa adanya sebuah kritik justru akan membuat kampus menjadi lebih baik. Bukan malah dibungkam seperti itu.  Sementara itu, Gibran, Mahasiswa baru Sosiologi 2023 mengatakan bahwa isu ma'had merupakan hal yang paling krusial dan patut kita kawal bersama-sama. Namun tidak pernah  mendapatkan pe